Cerita Singkat di Jantung Borneo

Bukan perjalanan yang lama, hanya singkat, cukup singkat. Perjalanan hati bagi saya yang sedang dilanda rindu dengan yang terkasih. Short trip for free *again*. Liburan akhir taun yang seharusnya membawa Mas ke Cikarang, tapi akhirnya saya yang harus terbang ke tengah Borneo. Pertemuan setelah sekian lama terpisah antara pulau Jawa dan Kalimantan. Sungguh sangat mendebarkan bagiku, tak sabar rasanya ingin segera bertemu.

Menjelang malam, pesawat yang saya tumpangi akhirnya kembali berlabuh di bandara kecil yang selalu saya rindukan setiap saat. Bandara yang sangat jauh dari kebisingan, bandara yang sejuk, indah dan dengan ribuan pohon yang berdiri kokoh. Bandara penuh cinta. Bandara Tjilik Riwut, tempat pertama kali saya melihat kekasih setelah sekian lama terpisah karena Long Distance Relationship. Ah, sungguh senang rasanya  bertemu dengannya, dan saya tidak akan menyia-nyiakan pertemuan singkat ini begitu saja.

Hari satu.
Kita memilih untuk jalan-jalan ke pasar tradisional yang ada di Palangkaraya. dan sungguh luar biasa pasarnya super besar sekali. Berbagai macam barang dagangan seperti halnya pasar-pasar pada umumnya. Makan rawon dan sate, hehe makanan Jawa lagi. Makan jajanan di pasar penyeimbang, aduh maaf deh aku gak tau nama jalannya, hehe. Pokonya judul hari ini itu mengelilingi kota Palangkaraya, hehe. Sorenya lanjut nonton film 5 cm. Daaannn, seperti biasa dan dapat ditebak, mati lampu, hehe tapi untungnya pas filmnya belum mulai. Great time! Hari pertama sangat menyenangkan bagiku, melepas rindu dengan berkeliling ke kota yang damai ini.

Hari dua.
Mungkin inilah yang dinamakan quality time. Hanya dengan waktu yang sangat singkat tapi menciptakan begitu banyak momen yang sangat berharga dan tak akan pernah terlupakan. Hari ini Mas membawa saya ke salah satu tempat makan, katanya. Melintasi Jembatan Kahayan menuju keluar dari kota dan akhirnya masuk ke kesebuah tempat bernama "Kum Kum". Membuka hutan dan berada di atas sungai Kahayan yang super lebaaarrr.
View di depan mata langsung disuguhi dengan kemegahan alam hutan tropis yang sangat luar biasa indahnya. Subhanallah, what a great places. Dulu, saya punya satu keinginan untuk kencan di tepi danau dan makan berdua dengan Mas, dan sekarang  saya mendapatkan yang lebih luar biasa dari yang saya harapkan. Oh iya, suasana pagi menjelang siang di sini adalah mendung dengan gerimis kecil. Ah, sungguh indah. Suatu kolaborasi yang sangat tepat dengan menyantap ikan bakar, hehe.


Oh iya, di sini juga terdapat beberapa macam hewan yang digunakan sebagai objek wisata. ada beberapa monyet, beruang madu, dan beberapa hewan lainnya. Tapi yang menarik perhatian saya adalah buaya yang sangat besar. Hewan it membuat saya membayangkan yang tidak-tidak,, hihi sereemmm..


Sembari menikmati indah dan keruhnya sungai Kahayan yang ditemani gerimis romantis, saya berjalan-jalan ke sekeliling jalur yang dibuat di atas sungai, menikmati alam bebas yang di ciptakan begitu indahnya oleh Tuhan Yang Maha Esa. Singkatnya sih poto-poto, hehe.

     
  

PS: Foto-foto ini sayang banget kalo gak diupload :D

Hari tiga. *malam tahun baru*
Hujan hujan hujan dan hujan, heuheu. Gak bisa jalan-jalan. Oke, menciptakan waktu yang berkualitas sendiri. Berbincang mulai dari yang ringan hingga perbincangan yang cukup serius. Membicarakan tentang masa depan. Suatu perbincangan yang langka yang sepanjang saya bersamanya. Sungguh saya tidak akan pernah lupa momen ini. Walaupun siang hari si Mas meninggalkan saya sejenak untuk tugas kantor tapi selepas isya' Mas datang ditengah hujan lebat dan memutuskan untuk keluar malam itu. Tujuan pertama adalah nonton lagi, Habibie & Ainun. Setelah selesai, hampir tengah malam akhirnya sebentar menikmati pemandangan angkasa yang penuh dengan warna warni uang yang dibakar secara cuma-cuma. Setelah itu kembali menciptakan suasana haru dengan perbincangan yang membuat saya semakin menyayanginya. Rasanya ingin waktu berhenti di sini saja. Saya bisa di tempat ini selamanya dan enggan untuk kembali ke pulau seberang.

Ya, itulah sedikit cerita kunjungan manis ke kota cantik untuk yang kedua kalinya. Ah, saya menikmati kisah indah ini, tapi mungkin saya akan lebih menikmati jika selalu bertemu dengan Mas setiap hari :D Walopun cerita yang sangat singkat, namun cerita ini sangatlah berharga buat kami. Cerita yang gak akan pernah kami lupakan. Terima kasih Mas telah membuat hari-hari saya begitu sangat bermakna. Terima kasih telah membuat saya selalu tersenyum. Dan, saya akan membuat kisah kita selanjutnya akan menjadi lebih indah. I promise :D

2 comments:

  1. Tempat nya ky na bagusssss tuhhh ^^ boleh jd referensi jln2.. hiihih..
    Cerita seru.. kl jln sm pasangan itu emg serba romantis pokoknya :)
    Mksh udh ikutan GA nya.. good Luck ya ^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sama-sama mbak... tapi fotoku kok belum diupload di FB sama blognya..
      sukses GAnya yaa :)

      Delete

Terima kasih sudah berkunjung, silakan tinggalkan komentar Anda ^.^